Apa sih artikel SEO Friendly itu? Kalau sepengetahuan Bundamami nih, artikel SEO Friendly itu artikel yang memenuhi kaidah dan parameter SEO.
Bagaimana cara membuat artikel yang SEO Friendly? Kenapa kita harus capek-capek membuat artikel yang SEO Friendly? Yuk, lanjut baca sampai selesai.
Artikel SEO Friendly
Alasan membuat artikel yang SEO Friendly itu karena artikel yang SEO Friendly biasanya mendapat perhatian khusus dari Google. Hal ini akan membuat artikel tersebut sukses nangkring di posisi teratas SERP (Search Engine Result Page atau bahasa gampangnya, halaman hasil pencarian). Namun, harus dipahami juga, bahwa tujuan kita membuat artikel itu untuk dibaca oleh manusia atau dibaca oleh robot Google?
Tentunya ingin dibaca manusia, dong. Jika ingin artikel kita banyak dibaca manusia dan memberi manfaat pada sesama, maka buatlah artikel yang memang layak untuk dibaca manusia, tanpa mengesampingkan parameter SEO, sekaligus memudahkan robot Google untuk melalukan crawling di blog kita.
Sebelum membahas lebih jauh, disclaimer dulu nih, ya. Di judul jelas tertulis 'ala Bundamami' kan. Jadi, semua info ini berdasarkan pengetahuan dan pengalaman Bundamami selama ini. Bundamami bukan SEO Expertise dan bukan ahli atau praktisi blog. Kalau seandainya ada hal yang kurang pas atau salah, mohon Bundamami diberi tahu, agar bisa belajar lebih banyak lagi di waktu mendatang. Yuk, lanjut!
Beberapa Parameter Seputar SEO |
Ilmu dari Komunitas
Dulu, di awal Bundamami bikin blog juga sekadar tahu menulis saja, sih. Bundamami enggak paham SEO, enggak paham cara membuat tulisan kita muncul di posisi teratas SERP, apalagi tentang coding-an html di blog, Bundamami blasss enggak paham.
Namun, seiring berjalannya waktu, Alhamdulillah banyak sekali ilmu tentang blog dan SEO yang Bundamami dapatkan dari teman-teman di komunitas. Itulah salah satu keuntungan mengikuti komunitas.
Komunitas blogger yang Bundamami ikuti adalah BRT. Komunitas BRT sangat berjasa dalam perjalanan Bundamami sebagai blogger. Salah satunya melalui kelas gratis BRT yang menebar banyak ilmu dan manfaat, serta melalui job dari BRT yang menghasilkan banyak cuan buat para blogger. Ilmu penting tentang Google Analytics dan Google Search Console pun Bundamami dapatkan dari kelas gratis BRT ini.
Nah, di bulan Januari 2024, BRT mengadakan kelas gratis bertajuk "BRT Growth Organic Class". Di kelas ini Bundamami merasa tertantang untuk konsisten rutin seminggu 2x membuat artikel-artikel organik, yang tentunya SEO Friendly.
Di kelas ini pula Bundamami belajar cara membangun Topic Authority dan Topic Cluster, untuk merencanakan artikel yang akan Bundamami buat dalam 3 bulan ke depan. O iya, dulu Bundamami juga pernah belajar mengenai Blog Plan, ya dari kelas gratis BRT juga. Jadi, sekarang tidak ada lagi alasan untuk absen mengisi blog karena tidak ada ide menulis artikel, kan. Semua sudah tertuang di blog plan dan topic cluster yang Bundamami buat.
Selain itu, Kelas Blogger BRTNetwork ini membuat Bundamami berasa makin melek SEO On Page dan secara bertahap mulai menerapkan parameter SEO, agar artikel yang dihasilkan lebih berkualitas. Kelas ini makin menarik dan full ilmu bermanfaat karena digawangi oleh 2 orang coach yang mumpuni di bidang SEO serta blog, yaitu Kak Monica Anggen dan Kak Punto Wicaksono. Makasih banget Kak Monic dan Kak Pewe.
Sedangkal pengetahuan Bundamami tentang SEO nih, artikel yang disukai Google biasanya yang memiliki ciri-ciri, di antaranya:
- Artikel Bermanfaat.
- Menginspirasi.
- Memberi Solusi.
- Menambah Pengetahuan.
- Isi Materi Berkualitas dan sesuai dengan EEAT (tentang EEAT ini akan insyaAllah dibahas di artikel Bundamami yang lain).
Parameter Content SEO Friendly
Nah, ketika sudah tahu artikel yang disukai Google, selanjutnya kita bahas tentang cara untuk membuat artikelnya. Selain disukai Google dan bermanfaat untuk pembaca, artikel tersebut juga harus sesuai dengan parameter SEO. Beberapa parameter SEO yang bisa kita terapkan, agar artikel yang dihasilkan SEO Friendly, yaitu:
Parameter SEO yang dibahas dalam BRT Growth Organic Class |
1. Kata Kunci (Keyword)
Kata kunci ini faktor utama yang harus kita pikirkan ketika akan membuat artikel. Tentukan kata kunci utama maupun kata kunci turunan yang dapat menggiring pembaca untuk menemukan tulisan di blog kita.
Kita dapat menentukan kata kunci yang tepat melalui pencarian search volume, user intents target audience, keyword difficulty, dan sebagainya. Di mana kita bisa mencari semua itu? Gunakan tools semacam Semrush, Ahrefs, Moz, Google Keyword Planner, dll.
Semua tools ini hanya semacam alat bantu, ya. Ada yang premium berbayar, ada pula yang gratis. Namun, jangan bergantung sepenuhnya pada kehadiran tools. Keterampilan dan ketajaman analisis kita sebagai penulis inilah yang juga menentukan kesuksesan untuk mendapat kata kunci yang tepat.
Kata kunci yang tepat juga dapat kita temukan di fitur bawaan Google, yaitu People Also Ask. Di sinilah kita dapat menemukan banyak variasi kata kunci yang dapat dipadupadankan, antara short tail keyword dan long tail keyword, agar artikel yang kita hasilkan semakin komplit dan memenuhi ekspektasi pembaca.
Pastikan jumlah kata kunci benar-benar pas. Tidak kurang dan tidak lebih. Ketika kita terlalu banyak mengulang kata kunci, maka Google mengenalinya seperti spam artikel iklan yang tidak wajar, bukan artikel organik.
Di mana saja posisi strategis untuk meletakkan kata kunci? Kata kunci utama dan kata kunci turunan dapat kita sebar secara seimbang di 6 bagian artikel, contohnya di posisi:
- Judul.
- Paragraf pertama.
- Heading.
- Alt image.
- Metadescription.
- URL.
2. Struktur Artikel (Article Structure)
Struktur artikel yang memenuhi parameter SEO merupakan artikel yang dapat dibaca secara cepat oleh manusia maupun robot Google. Lalu, bagaimana agar artikel bisa dibaca secara cepat? Maka:
- Gunakan struktur listicle. Struktur listicle ini maksudnya dibuat seperti daftar perincian yang berisi penjelasan pendek. Bukan artikel dengan paragraf panjang seperti novel atau jurnal ilmiah, ya.
- Gunakan kalimat efektif. Dalam satu paragraf maksimal berisi 2-3 kalimat efektif. Kalimat efektif ini merupakan kalimat singkat, padat, dan jelas mudah dipahami. Penjelasan lebih lanjut silakan baca di artikel Kalimat Efektif ini, ya.
- Gunakan heading yang tepat menggambarkan isi paragraf di bawahnya.
- Buatlah artikel dengan panjang minimal 750 kata. Jangan terlalu pendek dan jangan terlalu panjang juga.
3. Judul (Headline)
Judul yang memenuhi parameter SEO adalah judul yang berisi kata kunci utama, singkat padat jelas (<65 huruf). Selain judul, metatitle sebaiknya juga dibuat sekitar 50-60 karakter, agar tidak terpotong ketika muncul di SERP.
Judul yang menarik, membuat penasaran, dan benar-benar menggambarkan isi tulisan (bukan PHP/Pemberi Harapan Palsu) itu sangat disarankan untuk memenuhi parameter SEO. Jadi, buatlah judul yang original sesuai ketentuan di atas, ya. Jangan seperti portal berita abal-abal yang inginnya viral dan sensasional saja, tapi isinya zonk.
4. Optimasi URL (URL Optimization)
Optimasi URL di sini maksudnya memaksimalkan upaya menaikkan posisi artikel kita di mata Google, melalui pengaturan di URL. Namun, harus tetap waspada terhadap rambu-rambunya, ya.
Optimasi URL tetap harus memperhatikan aturan yang harus dipatuhi. Beberapa rambu-rambu dalam pembuatan URL yang SEO Friendly, di antaranya:
- Berisi kata kunci utama
- Jangan gunakan spasi, tapi gunakan tanda strip (hyphen).
- Jangan gunakan angka dan simbol, ya. Cukup huruf dan tanda strip saja.
- Jangan melebihi 60 karakter. Kita tidak harus memindahkan judul full semuanya jadi URL. Buatlah URL sesingkat mungkin, tetapi tetap deskriptif (menggambarkan isi artikel).
5. Metadeskripsi (Metadescription)
Perlu kita ketahui, bahwa Google membaca metadeskripsi yang kita buat di setiap artikel itu secara otomatis. Jadi, buatlah metadeskripsi yang eyecatching dan benar-benar menggambarkan isi artikel.
Selain itu, buatlah metadeskripsi dengan kalimat-kalimat aktif yang singkat, padat, jelas, unik, dan tentunya relevan dengan isi artikel. Pastikan kalimat yang digunakan tidak lebih dari 150 karakter lho, ya.
6. Gambar (Image)
Dalam setiap artikel, gambar dapat berfungsi sebagai jeda agar pembaca tidak bosan dan mata tidak mudah lelah. Namun, harus berhati-hati juga dengan penggunaan gambar. Pastikan kalian menggunakan free images, ya. Jangan gunakan copyrigthed images, kecuali kalian sudah benar-benar membeli dari pemiliknya.
Ketika menggunakan free images pun, kalian tetap harus berhati-hati. Ingat, selalu olah kembali gambar yang akan ditampilkan di blog pribadi, berikan ciri khas blog kalian di setiap gambar olahan kalian. Misalnya diberi logo/watermark/dll.
Gunakanlah gambar dengan dimensi sesuai tema blog masing-masing. Pastikan kualitas gambar baik (tidak pecah) dan berukuran <100 Kb, agar waktu loading blog makin cepet bingit, seperti kereta Whoosh! Jangan lupa, selalu upload gambar dalam bentuk webp.
Dalam rangka optimasi gambar, gunakanlah alt image yang berisi kata kunci utama dan deskripsi gambar yang relevan. Misalnya gambar anak kecil sedang bermain, maka beri alt image sesuai kata kunci yang ditambah deskripsi, anak kecil bermain.
Mindset penting untuk dipahami para ahli SEO. |
Penutup
Nah, itulah 6 parameter SEO yang harus diperhatikan dan diterapkan dalam artikel-artikel yang kita posting di blog, agar kualitas artikel kita SEO Friendly. Setelah artikel kita SEO Friendly, tentunya blog pun akan melesat cepat dan selalu berada di posisi atas dalam SERP.
Artikel ini juga sebagai pengingat bagi Bundamami pribadi agar selalu menerapkan 6 parameter tersebut dalam setiap artikel yang Bundamami tulis. Harapannya, blog Bundamami ini menjadi blog yang menebar manfaat, terdepan, dan terpercaya yang sering nangkring di posisi teratas SERP ya, kan.
Kalau teman-teman pembaca, upaya apa saja yang sudah diterapkan untuk membuat blog kalian disayang Google sekaligus digemari pembaca? Ceritakan di kolom komen, yuk!
15 comments
adakalanya kalau lagi nulis organik bisa lebih dari 1000 kata, bahkan pernah juga cuma lebih 500 kata aja. Ternyata bagusnya dikisaran 750 kata ya.
Oleh karena itu, menulis sesuai kaidah SEO adalah jalan keluarnya. Google akan memberi tempat yang bagus yang kemungkinan akan mengundang pembaca ke tulisan kita.
Keren sekali informasinya, Kak. Terima kasih.