Blog Plan, bikin blogmu makin mantap |
Assalamualaikum, semangat pagiii...
Tulisan pagi ini masih merupakan rangkaian dari kelas BRT yang saya ulas di postingan sebelumnya. Kali ini, saya akan menceritakan materi dari Coach Marita yang membawakan topik tentang BLOG PLAN. Blog plan, ternyata bisa bikin blog makin mantap. Penasaran, gimana caranya? Let's check this out!
Blog Plan itu...
Blog Plan, secara bahasa memang hanya perencanaan blog, gitu aja. Namun, dari segi definisi, blog plan mempunyai berjuta makna (Lebay, deh!). Baik, tanpa perlu berpanjang kata, kita mulai yuk!
Membuat blog plan berarti merencanakan apa yang akan muncul di blog kita. Sebelum lebih jauh membahas blog plan, kita refleksi dulu yuk, sebenarnya apa tujuan utama kita nge-blog selama ini?
Kalau saya pribadi, awalnya nge-blog karena iseng ingin membuat semacam diary atau jurnal harian yang bisa diselipkan ilmu atau info bermanfaat di dalamnya. Itu dulu, ya!
Lalu, sekarang? Ya, tujuan awal itu masih ada, tapi sudah beranak-pinak, hehe. Selain tujuan awal tadi, sekarang saya juga ingin aktivitas nge-blog ini tidak hanya iseng berbagi ilmu dan info. Namun, juga dapat penghasilan dari blog. Lumayan bisa untuk membiayai bayar domain tahunan sekaligus buat jajan, memperbaiki gizi anak bangsa, eh anak saya, hahaha.
Lalu ketika kita ingin aktivitas nge-blog ini menghasilkan cuan, harus siap untuk memasuki dunia persilatan, eh, dunia persaingan, dong! Masak iya, blog pas-pasan bisa bersaing untuk dapat penghasilan berlimpah. Gak mungkin, kan?!?
Nah, dari situ saya mulai menyusun strategi, agar membuat performa blog makin mantap di kancah persaingan blog. Salah satu strateginya yaitu membuat blog plan ini.
Kenapa Harus Membuat Blog Plan?
Mungkin itu pertanyaan yang terlintas di benak kita ketika membaca judul tentang blog plan. Kenapa sih harus susah-susah bikin blog plan?
"Failing to prepare, is preparing to fail" -Benjamin Franklin-
Dari quote di atas, kita jadi tahu dan dapat membayangkan seberapa pentingnya sebuah "plan". Selain itu, blog plan menjadi amat penting karena memiliki banyak manfaat. Apa saja? Yuk, lanjut baca!
Manfaat Blog Plan
Dari sekian banyak keuntungan adanya blog plan, beberapa di antaranya yaitu:
1. Teratur Posting Konten
Dengan adanya blog plan, kita jadi disiplin membuat posting konten, kan. Misalnya yang saya buat rencana harus posting konten minimal 2x/minggu. Jika kita teratur dan rajin posting, maka Google akan mendeteksi bahwa blog kita bagus, ada aktivitas, ada interaksi dengan pembaca lewat komen, dan sebagainya.
2. Rencanakan Konten yang Seimbang
Mengapa harus seimbang? Gini nih, misal di blog kita ada 4 label, health, travelling, parenting, teknologi. Nah, dari keempat label tersebut harus memiliki jumlah artikel/konten yang seimbang.
Jangan sampai ketika lagi liburan sekolah, konten kita semuanya seputar parenting. Kemudian, ketika akhir tahun, semua konten tentang travelling, sementara label lain tidak ada isinya. Jangan, ya. Usahakan semua label terisi konten dengan jumlah yang seimbang. Mengapa? Cuss, baca lagi, ada di bagian selanjutnya.
3. Konten Sesuai Ekspektasi Pembaca
Kita membuat blog dengan performa sedemikian bagusnya, buat apa? Ya, biar pembaca betah berlama-lama berselancar di blog kita. Kalau isi postingan kita tidak sesuai harapan pembaca, bahaya, nih. Bisa bikin bounce rate tinggi. Apa itu bounce rate? Ada infonya di sini.
Jadi, usahakan postingan kita sesuai dengan ekspektasi pembaca. Bagaimana caranya? Ya, harus direncanakan dengan baik, melalui blog plan ini.
4. Menandai Hari Spesial
Kenapa pula harus menandai hari spesial? Gaes, namanya juga hari spesial, pastinya penting dong, ya. Nah, di momen penting biasanya kan ada ceritanya, tuh. Nah, itulah mengapa kita harus membuat blog plan, agar bisa posting konten yang sesuai dengan hari spesial tersebut.
Kalau tanpa blog plan, misal di hari Anak Nasional, kita ingin posting tentang cerita anak. Pas di tanggal 23 Juli, sudah malam pula, kita baru ingat mau posting tentang hari Anak Nasional ini. Nah, kemungkinan artikel/konten kita jadi telat dan basi, kan?!?
5. Dapat Memilih Ide Terbaik
Biasakan untuk membuat dan menyimpan bank ide, ya gaes. Ini penting, karena dengan adanya blog plan, kita dapat menggunakan bank ide ini. Caranya, ketika membuat blog plan mingguan misalnya. Kita tengok saja koleksi bank ide, kemudian pilah-pilih ide konten yang sesuai untuk diposting di minggu tersebut.
6. No Excuse for Writing Blocks
Nah, ini biasanya jadi salah satu alasan yang dipakai para blogger ketika sudah lama gak bikin konten, termasuk saya, hiks. Ya, writing blocks. Dengan adanya perencanaan blog, kita tidak bisa memakai alasan mengalami kebuntuan ide atau writing blocks atau apapun yang semacamnya, karena semua sudah tertulis di perencanaan, kan.
7. Dapat Mendokumentasikan Konten Jadi Lebih Rapi
Jika kita termasuk orang yang super rapi dari segi pengarsipan, kita akan sangat terbantu dengan adanya blog plan ini. Mengapa? Karena saat ingin mencari sebuah postingan, kita tinggal cek perencanaan blog sesuai waktu yang tertera. Dan, taraaa, ketemu deh! Gak perlu ngubek-ngubek laptop atau blog untuk cari sebuah postingan, kan.
8. Menghemat Waktu
Inilah manfaat pamungkas dari sebuah perencanaan blog, yakni menghemat waktu. Waktu kita sangat berharga gaes. Apalagi buat ibu-ibu yang aktivitasnya seabrek tiada akhir, blog plan ini sangat membantu, percayalah!
Dengan adanya blog plan kita dapat menulis konten lebih cepat, karena sudah terarah bahkan sudah ada outline, akan menulis tema apa, referensinya dari mana, fotonya bagaimana, semua sudah tersusun rapi. Tinggal eksekusi!
Ini Blog Plan-ku, Mana Blog Plan-mu?
Nah, dari 8 manfaat yang menggiurkan di atas, apakah kalian jadi tertarik untuk membuat blog plan juga? Setelah membahas manfaat blog plan, yuk, kita lihat blog plan yang sudah saya susun untuk memenuhi tugas dari Coach Marita di Kelas BRT.
Yearly Blog Plan ala Bundamami |
Sebenarnya saya agak takut-takut gimana gitu, bikin yearly blog plan ini. Mengapa? Namanya juga yearly, ya. Rentang waktunya setahun ke depan, panjang gaes. Manusia hanya mampu berencana, tetap Allah SWT sang Pengatur yang bisa menentukan semua rencana itu terlaksana atau tidak. Manusia hanya wajib berikhtiar sekuat tenaga.
Weekly Blog Plan ala Bundamami |
Weekly blog plan saya ini masih penjabaran dari blog plan tahunan di atas, ya. Di rencana tahunan saya menyebutkan salah satunya posting konten organic sesuai parameter SEO sebanyak 2x/minggu.
Nah, di rencana mingguan, saya jabarkan juga tahap membuat posting konten organic ini, mulai dari riset awal, mencari keyword, dan melakukan optimasi blog. Optimasi blog yang saya maksud itu karena saya sedang mengikuti kelas BRT ini, jadi saya anggap segala aktivitas saya selama kelas BRT ini termasuk ke dalam aktivitas melakukan optimasi blog.
Pendapat Teman-Teman di Kelompok H
Mbak Novia
Mbak Sylvianay
Kemudian pendapat Mbak Sylvianay, blog plan milik saya mostly tentang penerapan ilmu dari kelas BRT seperti optimasi SEO, cek broken link, dan lainnya. Dia pun sependapat untuk membuat blognya semakin berkembang. Desain blog plan saya dipuji oleh Mbak Sylvi karena menarik dan cheerfull konsepnya. Alhamdulillah, makasih ya Mbak.
Mbak Iid Yanie
Pendapat selanjutnya dari Mbak Iid Yanie. Beliau berpendapat bahwa blog plan saya goal-nya kece di bagian tingkatkan DA. Menurut Mbak Iid, meningkatkan DA menjadi 40 bukan hal yang mudah, tapi kalau dijalani berbarengan dengan personal branding yang kuat insyaAllah bisa terwujud.
Mbak Qoty
Teman sekelompok yang berpendapat selanjutnya adalah Mbak Qoty. Menurut beliau, kebanyakan teman sudah planning tanam link rutin. Sementara Mbak Qoty sendiri belum kepikiran akan hal tersebut. Dia mengaku masih fokus di konten artikel dulu. Menurut Mbak Qoty, planning blog yang saya buat sudah rinci dan terstruktur. Tinggal praktiknya nanti dan semoga bisa konsisten.
Mbak Wiwid
Nah, teman sekelompok yang mengomentari blog plan saya selanjutnya adalah Mbak Wiwid. Menurut Mbak Wiwid, dia belum berani dan belum siap menargetkan di tahun 2022 ingin DA menjadi 40 seperti yang saya tulis di perencanaan.
Saya pun sebenarnya nekat, sih. Haha. Saya hanya berkaca pada pengalaman ikut kelas BRT sebelumnya, DA saya hanya 4, kemudian setelah sebulan menanam 50 link yang tersebar di seantero jagat maya, Alhamdulillah sekarang DA menjadi 24. Saya pikir, bukan tidak mungkin jika saya rajin posting dan aktif menanam link di tahun 2022, maka DA 40-an insyaAllah bisa dicapai.
Kesimpulan
Nah, akhirnya selesai juga ngomongin planning blog. Sekian dulu cerita saya hari ini. Doakan saya bisa melaksanakan blog plan yang sudah tertulis, ya. Eits, tunggu, saya penasaran, nih. Seperti apa sih pendapat kalian tentang sebuah blog plan? Ceritain di komen, yuk!
Thanks and have a nice day!
25 comments
Dan bener loh, "Failing to prepare, is preparing to fail"
Moga terwujud ya mbak DA 40..
Aku suka bermimpi dan membuat rencana, rasanya bahagia kalau ada mimpi yg ingin dicapai..hehe
dengan adanya blog plan kita bisa merencanakan agar sebagai blogger kita bisa naik kelas
dengan adanya blog plan kita bisa merencanakan agar sebagai blogger kita bisa naik kelas
dengan adanya blog plan kita bisa merencanakan agar sebagai blogger kita bisa naik kelas